Lensa Pos NTB, Kota Bima – Lembaga Survei Political research and Marketing (Polram) merilis hasil survei Tokoh Potensial Kota Bima menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak tahun 2024. Rilis hasil survei ini disampaikan oleh Peneliti Polram Azhari Efendi.
Elektabilitas dan penilaian masyarakat terhadap Penjabat Wali Kota Bima, Ir. H. Mohamad Rum, MT sesuai hasil survey POLRAM cukup tinggi, penilaian ini diukur dari berbagai bidang keberhasilan Ir. H. Mohammad Rum, MT selama menjabat sebagai Penjabat Wali Kota Bima sejak dilantik pada 26 September 2023 lalu.
Lembaga Survey POLRAM telah merilis tingkat keberhasilan Pj. Wali Kota Bima dalam melaksanakan program pembangunan di Kota Bima mencapai 79,3 persen sedangkan tingkat kepuasan masyarakat terhadap Pj. Wali Kota Bima mencapai 60 persen. Keberhasilan ini dirasa cukup signifikan jika dilihat masa menjabat Ir. H. Mohammad Rum selaku Pj. Wali Kota Bima belum genap 8 bulan.
Berikut hasil survey POLRAM terhadap keberhasilan Pj. Wali Kota Bima, yakni di bidang ekonomi, lingkungan, sosial dan budaya, sebagai berikut: Layanan Kesehatan 74.4%, Layanan pendidikan 68.5%, Penyediaan Infrastruktur 54.4%, Perlindungan Warisan Budaya 63.2%, Kesempatan/Lapangan Kerja 47.1%, Perlindungan/Stabilitas Harga 44.6%, Pengembangan UMKM 53.2%, Industrialisasi 52.4%, Kerukunan Umat Beragama 69.5%, Pemberdayaan Pemuda 63.2%, Pemberdayaan Perempuan 63.9%, Perlindungan anak
62.9%, Pariwisata 56.8%, Pengelolaan Sampah 56.1%, Pengelolaan Hutan 37.3%, Pengelolaan Sumberdaya Air 55.1%.
Sementara di tingkat kepuasan masyarakat terhadap kinerja Pj. Wali Kota Bima, yakni: di bidang Layanan Kesehatan 71.7%, Layanan pendidikan 67.3%, Penyediaan Infrastruktur 51.7%, Perlindungan Warisan Budaya 62.2%, Kesempatan/Lapangan Kerja 47.3%, Perlindungan/Stabilitas Harga 46.1%, Pengembangan UMKM 51.7%, Industrialisasi 48.5%, Kerukunan Umat Beragama 69%, Pemberdayaan Pemuda 61,5%, Pemberdayaan Perempuan 61.5%, Perlindungan anak 61.5 %, Pariwisata 54.4%, Pengelolaan Sampah 56.8 %, Pengelolaan Hutan 38 %, Pengelolaan Sumberdaya Air 54.9%.
Polram pada survei tersebut juga mengidentifikasi
masalah utama di Kota Bima, seperti harga jagung
mahal, kondisi jalan rusak, ketersediaan air bersih,
pemadaman lampu bergiliran, krisis iklim, susah
mencari lapangan pekerjaan, banjir dan harga
kebutuhan pokok yang mahal.
Tingkat Keberhasilan PJ Walikota Bima pada bidang politik pemerintahan, Pelayanan Birokrasi 62.7 persen, Pemberantasan Korupsi 51 persen,
Keterbukaan Informasi 59.8 persen, Kebebasan
Berpendapat 58.3 persen, Partisipasi Publik 57.6
persen dan Penegakan Hukum 56.8 persen.
Kemudian tingkat kepuasan PJ Wali Kota Bima pada bidang politik pemerintahan, Pelayanan Birokrasi 62.4 persen, Pemberantasan Korupsi 53.7 persen, Keterbukaan Informasi 59.8 persen, Kebebasan Berpendapat 57.6 persen, Partisipasi Publik 58.3 persen dan Penegakan Hukum 57.6 persen. (TIM)